papua88.com. MAYBRAT – Dalam rangka mewujudkan Kabupaten Maybrat bebas miras, jauh dari narkoba dan menghindari kepemilikan senjata Ilegal, jajaran Satgas Yonif 133/YS aktif melakukan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) terhadap masyarakat dengan memberikan edukasi dan imbauan.
Hal tersebut disampaikan Danpos Imsun Satgas Yonif 133/YS Letda Inf PM. Sinaga dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya, Senin (17/9/2023), dalam rilis yang dibagikan Pendam XVIII/Kasuari.
Danpos Imsun mengungkapkan melalui Komsos yang dilakukan Pos Imsun ini, maka secara bertahap dan berkelanjutan dengan menggandeng tokoh masyarakat setempat secara bersama-sama memberikan edukasi tentang bahaya miras, narkoba dan larangan atas kepemilikan senjata illegal di kampungnya.
“Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari ajakan pemerintah untuk mengimbau kepada masyarakat agar menjauhi miras dan obat-obat terlarang lainnya, karena hal tersebut dapat menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat dan lingkungan serta akan merusak masa depan generasi muda Papua”, ujar Danpos.
Dansatgas Letkol Inf Andhika Ganessakti menyampaikan, dengan komsos yang digelar secara rutin oleh pos-pos jajaran, diharapkan selain menjadi tempat diskusi antara Satgas dengan masyarakat, juga dapat memberdayakan peran masyarakat untuk bersama-sama mencegah peredaran miras dan kepemilikan senjata ilegal di wilayah tanggung jawabnya.
“Kita berharap agar masyarakat di sini dapat menjauhi dirinya dari miras, kepemilikan senjata illegal dan obat- obatan terlarang, yang tentu saja dapat merusak masa depan generasi penerus bangsa,” ujarnya.
Sementara itu Seftianus Kaaf Alfons (38) tokoh masyarakat Kampung Imsun mengaku senang dengan komunikasi dan diskusi yang dilaksanakan secara rutin oleh prajurit dari Pos Imsun Satgas Yonif 133/YS kepada masyarakat.
Menurutnya, selain sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat, kegiatan ini juga untuk mengajak lapisan masyarakat agar aktif membangun dan menyejahterakan wilayah kampungnya.
“Sa sampaikan kepada bapak-bapak TNI terimakasih atas kunjuhan ketempat kami putar kopi bersama sambil bahas dan ingatkan kami terkait bahaya miras dan kepemilikan senjata ilegal,” ujarnya. (ist/ken)