papua88.com. MANOKWARI – Sebagai Panglima baru Kodam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Gabriel Lema, S.Sos., bersilaturahmi ke kediaman salah satu tokoh adat Suku Arfak, Obeth Ayokh di Arfai, Manokwari, Papua Barat, Kamis (10/2/2022).
Pangdam mengatakan pihaknya akan sering melaksanakan kegiatan semacam ini, sebagai sarana silaturahmi dan sinergi dengan masyarakat.
“Ada suatu filosofi hidup yang harus kita jaga dan kita wujudkan secara bersama yaitu satu tungku tiga batu yaitu berkaitan dengan Pemerintahan, ada adat budaya, disamping itu juga yang berkaitan dengan religi atau keagamaan,” ucapnya.
Putra asli NTT ini menambahkan, adat merupakan hal yang utama. Pangdam juga mengakui orang-orang adat Papua Barat selama ini banyak yang membantu Kodam Kasuari.
Ia juga mengatakan, Kodam Kasuari dengan seluruh prajurit dan PNS serta keluarga besar ini merupakan anak-anak adat dari tanah Papua tepatnya di tanah Papua Barat. Sehingga kunjungan tersebut sebagai bagian dari anak adat langsung yang bertemu dan meminta arahan, petunjuk, nasihat dan memberikan peneguhan kepada prajurit Kodam Kasuari.
“Kami mempunyai suatu keyakinan bahwa tugas seberat apapun kalau itu kita sudah diterima oleh masyarakat dalam bentuk adat, maka tidak ada tugas tidak dapat kita laksanakan,” tuturnya.
Diakhir ia mengatakan, tugas yang dilaksanakan murni hanya untuk keutuhan, kedaulatan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia juga keselamatan masyarakat terutama di Papua Barat ini.
“Kodam Kasuari bisa berkontribusi yang lebih banyak lagi bukan hanya untuk kejayaan Kodam sendiri namun untuk kenyamanan, kedamaian dan untuk membangun Papua Barat,” kata Pangdam.
Dalam kunjungan tersebut, Pangdam didampingi Kapoksahli Pangdam dan Aster Kasdam XVIII/Kasuari. (ist/ken)