Papua88.com. MANOKWARI – Kapolda Papua Barat Irjen Pol Dr Tornagogo Sihombing bersama Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Noman Cantiasa dan Bupati Manokwari Hermus Indou, Jumat (2/4/2021) pukul 08.00 WIT pagi ini, memantau pelaksanaan ibadah Jumat Agung di gereja Maranatha dan gereja Santo Agustinus di Manokwari, Papua Barat.
Kapolda mengatakan, pengamanan gereja-gereja sudah tergelar. Saat ini aparat keamanan sudah berjaga di gereja-gereja. “Hari ini saya bersama bapak Pangdam dan Bupati Manokwari berkesempatan mengunjungi beberapa gereja seperti Maranatha dan Santo Agustinus. Kita pastikan pengamanan gereja yang sudah tergelar kemarin di lapangan Borarsi,” jelas Kapolda.
Jenderal polisi bintang dua ini menambahkan, sejauh ini belum ada laporan menonjol dari jajaran terkait adanya gangguan keamanan pada rangkaian perayaan Paskah kali ini. “Kita pastikan pengamanan berjalan dengan baik. Saya lihat bapak Pastor, Pendeta, dan jemaat melaksanakan ibadah dengan khusuk. Sejauh ini saya sampaikan situasi Papua Barat aman terkendali,” ungkapnya.
Kondisi aman ini tak lepas dari kesiapan aparat keamanan Polri-TNI menjelang pelaksanaan ibadah Paskah. Pada Kamis (1/4/2021) kemarin, Polda Papua Barat menggelar apel gabungan yang diikuti jajaran Polri – TNI di lapangan Borarsi, Manokwari, Papua Barat. Apel dipimpin Kapolda bersama Pangdam.
“Saya sampaikan kepada seluruh anggota, tentunya kita waspadai ancaman teror. Kita jangan under estimate. Pola pengamanan harus dilaksanakan sesuai prosedur. Saat ini juga sedang berlangsung sterilisasi gereja dan malam ini akan melaksanakan patroli skala besar. Keamanan di Papua Barat harus terjaga,” kata Kapolda saat memimpin apel tersebut.
Seperti diketahui, beberapa hari lalu, terjadi peristiwa teror bom bunuh di Gereja Katedral, di Makassar, Sulawesi Selatan yang menewaskan dua oknum pelakunya, sepasang suami istri. Bom diledakkan saat gereja tengah menggelar ibadah. Terbaru, Mabes Polri di Jakarta, tak luput dari serangan teror dan pelakunya mati ditembak. Peristiwa teror tersebut membuat Polri – TNI di Papua Barat lebih waspada. (ist/ken)